Pengklasteran, clustering

Pengklasteran

Pengklasteran adalah proses mengelompokkan data ke dalam beberapa kelas atau klaster sehingga objek dan sebuah klaster memiliki similaritas/persamaan yang tinggi jika dibandingkan dengan yang lainnya, namun berbeda (dissimilar) dengan objek di lain klaster. Umumnya, distance measure (ukuran jarak) yang digunakan dalam pengklasteran. Pengklasteran bisa digunakan dalam pelbagai bidang, misalnya data mining, statistik, biologi, dan machine learning.

Klaster adalah sebuah kumpulan dari objek data yang memiliki persamaan (similaritas) dengan yang lainnya dalam klaster yang sama dan tidak/kurang memiliki persamaan (dissimilaritas) kepada objek yang ada di klaster lain.

Analisis dalam pengklasteran adalah sebuah hal penting dalam aktivitas manusia. Semasa muda, manusia belajar tentang perbedaan karakter antara kucing dan anjing, atau antara hewan dan tumbuhan, yang secara berulang-ulang sehingga akan timbul suatu skema pengklasteran dibawah sadar. Analisis klaster telah digunakan secara luas dalam banyak aplikasi

Ada beberapa aplikasi dari pengklasteran, berikut ini adalah contohnya dalam pelbagai bidang:

v  Bisnis, pengklasteran bisa membantu pemasar mendapatkan grup yang berbeda dalam basis pelanggan mereka dan mengkarakteristikkan grup pelanggan berdasarkan pada pola pembelian.

v  Biologi, bisa digunakan untuk memperoleh taksonomi dari tanaman dan hewan, kategori gen dengan fungsionalitas yang sama, dan memperoleh informasi struktur yang ada di dalam suatu populasi.

v  Pengklasteran juga bisa membantu dalam mengidentifikasi daerah yang sama untuk pertanian yang dapat dimasukkan kedalam database observasi bumi.

v  Mengidentifikasi kumpulan dari rumah-rumah dalam sebuah kota berdasarkan tipe rumahnya, harga dan lokasi geografis.

v  Membantu dalam mengklasifikasikan dokumen-dokumen pada web untuk pencarian informasi.